Efek dari shalat khusu’
02.39 | Author: Hasan Al Faraby




* $tBur šc%x. tbqãZÏB÷sßJø9$# (#rãÏÿYuŠÏ9 Zp©ù!$Ÿ2 4 Ÿwöqn=sù txÿtR `ÏB Èe@ä. 7ps%öÏù öNåk÷]ÏiB ×pxÿͬ!$sÛ (#qßg¤)xÿtGuŠÏj9 Îû Ç`ƒÏe$!$# (#râÉYãŠÏ9ur óOßgtBöqs% #sŒÎ) (#þqãèy_u öNÍköŽs9Î) óOßg¯=yès9 šcrâxøts ÇÊËËÈ  
122. tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya. ( At-Taubah :122)


#sŒÎ*sù ÞOçFøŠŸÒs% no4qn=¢Á9$# (#rãà2øŒ$$sù ©!$# $VJ»uŠÏ% #YŠqãèè%ur 4n?tãur öNà6Î/qãZã_ 4 #sŒÎ*sù öNçGYtRù'yJôÛ$# (#qßJŠÏ%r'sù no4qn=¢Á9$# 4 ¨bÎ) no4qn=¢Á9$# ôMtR%x. n?tã šúüÏZÏB÷sßJø9$# $Y7»tFÏ. $Y?qè%öq¨B ÇÊÉÌÈ  
103. Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. kemudian apabila kamu telah merasa aman, Maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.

(#qãZŠÏètFó$#ur ÎŽö9¢Á9$$Î/ Ío4qn=¢Á9$#ur 4 $pk¨XÎ)ur îouŽÎ7s3s9 žwÎ) n?tã tûüÏèϱ»sƒø:$# ÇÍÎÈ  
45. Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',



·         Orang yang shalatnya ditolak :
-          Orang ahli shalat tidak mengeluarkan zakat
-          Perempuan shalat tanpa himar
-          Pemakan harta riba


·         Paling tajam  : mulut
·         Paling berat : amanah
·         Paling ringan : meninggalkan jama’ah
·         Paling jauh : tadi
·          Paling dekat : kematian

Efek dari shalat khusu’ salah satunya ialah ia akan lebih teliti, khusyu’ itu sendiri berarti pengabdian seseorang kepada Allah karena tahu kebutuhan masing-masing untuk Allah.
Ø  Untuk menghindari malas: niatlah untuk hidupmu itu ibadah
Ø  Orang penting adalah orang yng mementingkan kepentingan
Ø  Sampai kapanpun jangan sampai terjerumus ke dalam maksiat
Ø  Gaya fikirmu warnai dengan ilmu
Ø  Biasakan melangkah dengan petunjuk Allah
Ø  Shalat pada waktunya, tepat waktu diiringi dengan wudlu dan shalawat masnunah dan nafilah ( thaharatul qolb)
Ø  Efek dari shalat adalah fikiran yang suci
Ø  Berpola piker positif dalam segi apapun
Ø  Efekttifitas shalat berdampak positif pada sikap, pola befikir, gaya hidup, gaya belajar dsb.
Ø  Hidup ada dua persoalan: - yang diminta tidak dikasih, - yang belum diminta dikasih
Ø  Syukur, qana’ah, sabar, ikhlas
Ø  Prilaku pemimpin lewat shalat
Ø  Ucapan itu do’a
Ø  Jangan seperti mayat yang dimandikan
Ø  Malas-malasan nganggur-ngangguran mencetak kere-kere masa depan
Ø  Hidup itu sangat indah bagi siapa yang bisa menjinakkan, tapi hidup itu sangat kejam bagi siapa yang tak bisa menjinakkan
Ø  Hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin
Ø  Orang yang paling tenang adalah orang yang tidak normal
Ø  Orang tua kaya jangan dibanggakan, orang tua miskin jangan disusahkan
Ø  Iso ra iso kudu iso, saya adalah saya
Ø  Hidup itu harus kreatif: - harus kenal dengan benda mati, - harus kenal dengan tumbuh-tumbuhan, - dengan binatang, dengan orang lain, dengan Tuhan  
|
This entry was posted on 02.39 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: